Dandim 0723/Klaten Tinjau Langsung Penyerapan Gabah Di Kecamatan Kemalang Klaten

2 weeks ago 15

Klaten – Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, S.E., M.Han, selaku Komandan Kodim 0723/Klaten, melakukan peninjauan langsung terhadap penyerapan gabah hasil pertanian yang dilakukan oleh Kelompok Tani Raket, yang terletak di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Kamis (27/02/2025).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam pencapaian swasembada pangan nasional.

Dalam kegiatan tersebut, Dandim 0723/Klaten didampingi oleh sejumlah pejabat terkait, di antaranya Kapten Inf Basuki (Danramil 13/Kemalang), Lettu Inf A. Dheny Widiatmoko (Danunit Intel Kodim 0723/Klaten), Peltu Sugito (Batiwanmil Kodim 0723/Klaten), Asep (Kantor Cabang Bulog Surakarta), serta Joni Hermawan (Pemeriksa Kualitas Padi Bulog Surakarta) dan Rosi (Staf Komersil Bulog Surakarta). Turut hadir pula kelompok tani dari Desa Kemalang yang aktif berpartisipasi dalam program penyerapan gabah tersebut.

Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, S.E., M.Han, dalam kesempatan tersebut turun langsung ke lapangan untuk memeriksa proses serapan gabah yang dibeli oleh Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog). Gabah yang dibeli oleh Bulog dihargai sebesar Rp 6.500 per kilogram. Dandim juga melihat proses panen padi yang berlangsung di lahan persawahan milik petani di Desa Kemalang menggunakan mesin Kombi.

“Peninjauan ini dilakukan untuk melihat secara langsung perkembangan serapan gabah dari petani yang dibeli oleh Bulog. Kami juga memantau agar harga gabah sesuai dengan ketentuan dan memberikan manfaat langsung kepada para petani. Secara keseluruhan, sekitar 8 ton gabah kering panen telah terserap oleh Bulog, ” ujar Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, S.E., M.Han.

Lebih lanjut, Dandim menambahkan bahwa kegiatan penyerapan gabah kering panen ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan ketahanan pangan nasional, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan. Penyerapan gabah yang dilakukan oleh Bulog bertujuan untuk menjaga kestabilan harga serta mendukung kesejahteraan petani.

Asep dari Kantor Cabang Bulog Surakarta juga memberikan penjelasan terkait proses panen padi yang dilakukan menggunakan mesin kombi, dan setelah diperiksa, kadar air pada gabah masih dalam kondisi yang sesuai standar. Asep mengajak juga mengajak para petani untuk menjual hasil panen mereka kepada Bulog dengan harga Rp 6.500 per kilogram, yang dianggap menguntungkan bagi petani.

Salah satu petani, Narwanto, yang padi hasil pertaniannya dibeli oleh Bulog, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas harga yang ditawarkan, yakni sebesar Rp 6.500 per kilogram.

“Alhamdulillah, padinya dibeli oleh Bulog dengan harga Rp 6.500 per kilogram secara cash langsung tanpa lewat calo atau perantara, ” ujar Narwanto.

“Kami sangat terbantu dengan harga ini, karena bisa memastikan hasil pertanian kami diterima dengan baik. Saya mengajak petani lainnya untuk menjual gabah mereka ke Bulog karena harga ini cukup membantu kami, ” tambahnya

Pada kegiatan ini menegaskan komitmen TNI, khususnya Kodim 0723/Klaten, dalam mendukung program pemerintah untuk menjaga kestabilan harga gabah dan meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah Kabupaten Klaten, serta berperan aktif dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. (Red)

Read Entire Article
Pertanian | | | |