Sumbawa Barat NTB - Puasa ramadhan tidak mesti mengubah aktifitas dan tanggung jawab dalam tugas bahkan tercatat sebagai ibadah jika dilaksanakan secara ikhlas, demikian tekat Briptu Megy Zulkarnaen seorang
Bhabinkamtibmas anggota Polsek Sekongkang wilayah Polres Sumbawa Barat yang tekun mendampingi warga dalam panen jagung di Desa Talonang Baru Kecamatan Sekongkang Kabupaten Sumbawa Barat walau sedang berpuasa ramadhan, pada Rabu (26/3/25).
Semangat dan dedikasi yang tinggi dari Bhabinkamtibmas Desa Talonang ini patut diapresiasi dan bisa menjadi cermin bagi Bhabinkamtibmas yang lain, pasalnya bulan ramadhan tidak dijadikan hambatan dalam melaksanakan tugas, insyaallah akan tercatat sebagai amal ibadah di bulan ramadhan ini,
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Zulkarnain, S.I.K melalui Kasi Humas AKP Zainal Abidin, S.H kepada media, mengatakan Bhabinksmtibmas melakukan pendampingan panen jagung yang dilakukan oleh warganya dalam 5 kelompok tani antara lain Kelompok Tani Sudi Makmur, Cahaya Hati, Paice, Cahaya Harapan dan kelompok Tani Sopo ate dengan luas secara keseluruhan sekitar 10 ha estimasi hasil produksi mencapai 29, 5 Ton jagung kering panen.
Kasi humas juga menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan kepolisian terhadap ketahanan pangan nasional. “Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan, ” jelasnya.
Ia menambahkan, pendampingan dari kepolisian melalui Bhabinkamtibmas bersama PPL dan pihak terkait dari musim tanam sampai panen diharapkan para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan produksi pertanian. Ke depan, Polsek Sekongkang akan terus melakukan pendampingan agar hasil pertanian semakin baik dan kesejahteraan petani meningkat.
"Terkait keluhan dari kelompok tani bahwa tidak ada mesin perontok, Bhabinkamtibmas tetap akan berkoordinasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Pertanian untuk mengusulkan ke Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Barat, " terangnya
Lanjutnya, terkait untuk harga jagung yang belum menentu, Bhabinkamtibmas menyampaikan informasi dari posko gugus pangan Polres bahwa pihak Bulog masih menunggu petunjuk teknis dari pusat tentang pembelian jagung dari masyarakat petani guna penyerapan jagung hasil produksi Musim Tanam I ini.
"Melalui pendampingan oleh Bhabinkamtibmas sebagai penggerak ketahanan pangan merupakan Penguatan petani untuk meningkatkan produktifitas di sektor pertanian guna mewujudkan ketahanan pangan, tutup" Kasi Humas.(Adb)