PANDEGLANG, - Budidaya cabe keriting melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan, terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi pertanian seperti di Wilayah Desa Batu Bantar Kecamatan Cimanuk Kabupaten Pandeglang, Banten.
Budidaya cabe keriting merupakan terobosan Pemerintah Desa Batubantar dalam mendorong peningkatan perekonomian masyarakat desa melalui Badan Usaha Milik Desa ( Bumdes ) NAWASENA disektor pertanian.
Kepala Desa Batubantar, Encep Syaripudin kepada media ini mengatakan, budidaya cabe keriting merupakan salah satu program pemerintah desa dalam mengembangkan sektor perekonomian masyarakat melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).
Dikatakannya, baru - baru ini Pemerintah Desa Batu Bantar bersama segenap Muspika Kecamatan Cimanuk serta pengelola Bumdes Nawasena melaksanakan kegiatan tanam pertama yang dihadiri langsung Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang, Muslim pada Sabtu (4/9/2025).
"Semoga dengan budidaya cabe keriting ini dapat memajukan Bumdes dan juga meningkatkan ekonomi warga desa melalui sektor pertanian, " ujar Encep
Dikatakannya, Cabe keriting merupakan salah satu jenis cabe yang banyak dibudidayakan dan memiliki permintaan yang tinggi, baik di pasar lokal maupun ekspor.
" Kita tahu untuk Budidaya cabe keriting tentu dapat memberikan keuntungan yang menarik, tentunya hal ini harus ditunjang pula dengan teknologi yang tepat guna untuk menghindari kegagalan dan kerugian besar, " imbuhnya
Kendati Budidaya Cabe Keriting yang dikelola Bumdes Batubantar belum sepenuhnya menggunakan teknologi tepat guna, tetapi semangat para petani di Desa Batubantar begitu tinggi. tentu kita sebagai pemerintah patut mengapresiasinya.
"Kita tidak patah arang tapi penuh semangat dan tentunya harus optimis semoga melalui Bumdes ini, budidaya cabe keriting dapat berhasil dengan hasil panen yang memuaskan, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat desa sekaligus mendongkrak perekoniman daerah, " pungkasnya